JawaPos.com- Dua selter isolasi untuk pasien Covid-19 di Kota Delta resmi tidak beroperasi lagi. Kemarin (1/4) selter isolasi di Sedati yang menempati gedung lama Puskesmas Sedati dan selter Mal Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo sudah tidak aktif lagi. Meski begitu, sarana dan prasarana (sarpras) masih ada di dalam gedung.
’’Hanya tim tenaga medis dan pendukungnya yang kami tarik. Sarpras yang ada di dalam selter isolasi masih lengkap dan belum dibongkar,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo drg Syaf Satriawarman SpPros. Tenaga medis maupun keamanan serta kebersihan yang dulu berada di selter isolasi dikembalikan lagi ke tempat mereka bertugas.
Pembongkaran sarpras bakal dilaksanakan setelah proses evaluasi sekaligus menunggu perkembangan kasus yang terjadi di masyarakat hingga Mei mendatang. Jika tidak ada lonjakan kasus yang signifikan dan tidak memerlukan tempat untuk isolasi, sarpras dibongkar. Sebaliknya, jika ada lonjakan kasus dan banyak warga yang memerlukan ruang untuk isolasi, selter nonaktif tersebut bisa langsung dibuka lagi.
Menurut dia, sebelum selter isolasi nonaktif, kondisinya selalu sepi. Dalam kurun dua pekan terakhir, pasien yang dirawat tidak ada. Hanya ada petugas medis dan lainnya yang berjaga di selter isolasi. ’’Warga yang positif lebih banyak yang memilih isolasi mandiri di rumah. Terutama mereka yang tidak bergejala atau gejala ringan,’’ ucap Syaf.
