JawaPos.com – Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim meluncurkan Merdeka Belajar episode ke-19. Kali ini dia memperkenalkan adanya rapor pendidikan Indonesia.
Rapor ini merupakan kelanjutan dari adanya Asesmen Nasional (AN). Kemendikbudristek diharapkan tidak berhenti pada pendataan saja. Tetapi dilanjutkan program perbaikan kualitas yang nyata.
Merdeka Belajar episode ke-19 disampaikan Nadiem di Jakarta pada Jumat (1/4). Dia menegaskan, Rapor Pendidikan Indonesia adalah kelanjutan dari program AN yang sudah dijalankan Kemendikbudristek sejak beberapa waktu lalu.
Nadiem mengatakan AN telah menjadi sistem evaluasi pendidikan mutakhir. Penyelenggaraan AN berfokus pada kompetensi literasi, numerasi, karakter, dan kondisi lingkungan belajar. Sehingga mendukung proses pembelajaran yang efektif.
“Sekarang kami menghadirkan platform Rapor Pendidikan yang berisi laporan hasil Asesmen Nasional secara komprehensif dan analisis lintas sektor yang holistik untuk masing-masing satuan pendidikan dan daerah,” imbuhnya.
Rapor Pendidikan sebagai sebuah platform, mengintegrasikan berbagai data pendidikan untuk membantu satuan pendidikan dan dinas pendidikan mengidentifikasi capaian dan akar masalah. Selain itu juga untuk melakukan refleksi, lalu merancang strategi pembenahan berbasis data.