Minggu, 2 April 2023

Digelar 4 Hari, Indo Defence Bukukan Kontrak Lebih dari Rp 26 Triliun

- Minggu, 6 November 2022 | 13:40 WIB

JawaPos.com - Empat hari pelaksanaan Indo Defence Expo & Forum 2022, tercatat penandatanganan kontrak kerja sama dengan nilai lebih dari Rp 26 triliun. Kerja sama itu mencakup keterlibatan industri pertahanan dalam negeri. Baik industri pertahanan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun industri pertahanan swasta.

Sukses pelaksanaan Indo Defence tahun ini memacu Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mempersiapkan pelaksanaan Indo Defence pada 2024 mendatang. Direktur Jenderal Potensi Pertahanan (Dirjen Pothan) Kemenhan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha menyampaikan bahwa secara keseluruhan ada 905 perusahaan yang terlibat dalam Indo Defence tahun ini.

Dari angka tersebut, 155 diantaranya merupakan perusahaan dalam negeri. "Dan kita bisa tunjukan bahwa kita mampu. Banyak produk anak bangsa bisa diperlihatkan," terang dia kepada awak media.

Jenderal bintang dua TNI AD itu menambahkan, selama empat hari Indo Defence 2022 berlangsung, banyak kesepakatan dan kerja sama ditandatangani. Beberapa diantaranya disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Bapak Presiden menyaksikan penandatanganan kontrak senilai Rp 26 Triliun," kata Dadang.

Dia pun memastikan bahwa nilai penandatanganan kontrak dan kerja sama yang terjadi selama Indo Defence 2022 berlangsung lebih dari angka tersebut. Namun demikian, pihaknya belum bisa menyampaikan secara terperinci.

"Nanti kami sampaikan ke media," tambah dia.

Sebagai ketua panitia penyelenggara, Dadang menyatakan bahwa dirinya sangat bangga. Sebab, banyak hal diperoleh dari pelaksanaan Indo Defence 2022.

"Kita menunjukan pada saat kunjungan Presiden, inilah produk anak bangsa. Mulai dari senjata, perlengkapan perorangan, kendaraan tempur, kendaraan taktis," beber dia.

Di tempat yang sama Direktur Utama PT Napindo Media Ashatama Arya Seta mewakili pihak penyelenggara pameran mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh stakeholder yang telah terlibat dalam Indo Defence 2022.

Menurut Arya, pameran Indo Defence tahun ini merupakan yang tersukses jika dibandingkan dengan delapan kali event Indo Defence yang pernah diselenggarakan sebelumnya. Kesuksesan tersebut, lanjut Arya, tampak dari jumlah pengunjung yang tercatat selama empat hari kegiatan mencapai lebih dari 30 ribu pengunjung. Bukan hanya pengunjung dari dalam negeri, pengunjung dari luar negeri pun berdatangan.

"Ini adalah penyelenggaraan Indo Defence yang kesembilan. Dan sekarang menjadi salah satu pameran pertahanan internasional terbaik di dunia," terang dia.

Lebih dari itu, Arya berharap gelaran Indo Defence 2022 yang dilaksanakan oleh Kemenhan di bawah koordinasi Ditjen Pothan Kemenhan berkontribusi besar dalam memajukan industri pertahanan dalam negeri di masa mendatang.

"Harapan kami kedepannya industri pertahanan dalam negeri dapat bersaing lebih hebat di kancah internasional demi kedaulatan Indonesia," ujarnya.

Arya pun menambahkan, pihaknya bersama Kemhan sudah mulai mempersiapkan gelaran Indo Defence kesepuluh yang rencananya akan diselenggarakan pada 6-9 November 2024.

Editor: Estu Suryowati

Tags

Terkini

Kapolri Sigit Jadi Warga Kehormatan Marinir

Selasa, 24 Januari 2023 | 17:15 WIB

Menhan Prabowo Antisipasi Ancaman Biologis

Jumat, 6 Januari 2023 | 14:37 WIB

Operasi Lilin 2022 Ditutup, Polri: Nataru Kondusif

Selasa, 3 Januari 2023 | 16:25 WIB

Selesai Menjabat Panglima TNI, Andika: Saya Merasa Lega

Selasa, 20 Desember 2022 | 13:32 WIB

KSAL: KRI Siap Tempur Amankan KTT G20

Senin, 31 Oktober 2022 | 11:36 WIB
X