Tegas, NU Menolak Khilafah dan Dukung Perdamaian untuk Dunia

7 Februari 2023, 19:04:00 WIB

JawaPos.com–Hasil rekomendasi Muktamar Internasional Fikih Peradaban I dibacakan ulama sepuh sekaligus Mustasyar PBNU KH Mustofa Bisri (Gus Mus) bersama putri Gus Dur, Yenny Wahid.

Muktamar digelar pada Senin (6/2) di Surabaya, satu hari sebelum acara resepsi satu abad NU. Muktamar itu dihadiri ratusan ulama dunia dan dibuka Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin.

Lantas, bagaimana dengan hasil piagam rekomendasi Muktamar Internasional Fikih Peradaban I? Disampaikan di dalam piagam, NU dan para ulama dunia dengan tegas menolak ide khilafah atau penyatuan umat muslim dalam satu sistem tunggal bernegara.

Poin penolakan khilafah dibacakan Yenny. Yenny mengatakan, NU berpandangan bahwa pandangan lama yang berakar pada tradisi fikih klasik yaitu adanya cita-cita untuk menyatukan seluruh umat Islam di bawah naungan tunggal sedunia atau negara khilafah harus digantikan dengan visi baru demi mewujudkan kemaslahatan umat.

Selain itu, dalam pertemuan piagam rekomendasi Muktamar Internasional Fikih Peradaban tersebut, NU juga menyatakan dukungannya kepada Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) dalam upaya terus menjaga perdamaian dunia.

”Cita-cita mendirikan kembali negara khilafah yang dianggap bisa menyatukan umat Islam sedunia, namun dalam hubungan berhadap-hadapan dengan nonmuslim bukanlah hal yang pantas diusahakan dan dijadikan sebagai sebuah aspirasi,” papar Gus Mus.

Editor : Latu Ratri Mubyarsah

Reporter : Dimas Nur Aprianto

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads