Rahmat effendi
Rahmat Effendi Didakwa Raup Rp 7,1 Miliar dari Setoran ASN Bekasi
Rahmat Effendi didakwa menerima setoran uang dengan total Rp 7,1 miliar yang berasal dari kantong para pejabat hingga aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Bekasi.
Wali Kota Bekasi Nonaktif Rahmat Effendi Didakwa Terima Suap Rp 10 M
KPK Duga Rahmat Effendi Gunakan Duit Pungli dari ASN untuk Investasi
KPK Tetapkan Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi Tersangka Pencucian Uang
Berita Hari Ini
Rahmat Effendi Didakwa Raup Rp 7,1 Miliar dari Setoran ASN Bekasi
Rahmat Effendi didakwa menerima setoran uang dengan total Rp 7,1 miliar yang berasal dari kantong para pejabat hingga aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Bekasi.
Wali Kota Bekasi Nonaktif Rahmat Effendi Didakwa Terima Suap Rp 10 M
Wali Kota Bekasi nonaktif Rahmat Effendi oleh Jaksa Penuntut Umum didakwa telah menerima suap sebesar Rp10 miliar
Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi Segera Jalani Persidangan
Jaksa KPK Heradian Salipi, Selasa (24/5), telah selesai melimpahkan berkas perkara dan surat dakwaan terdakwa Rahmat Effendi dan kawan-kawan ke PN Tipikor
KPK Duga Rahmat Effendi Gunakan Duit Pungli dari ASN untuk Investasi
Menurut Ali, uang hasil pemalakan dari para ASN itu diperuntukan Rahmat Effendi untuk berinvestasi. Informasi ini diketahui saat KPK memeriksa sepuluh saksi
KPK Tetapkan Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi Tersangka Pencucian Uang
Dari serangkaian perbuatan tersangka RE, di antaranya dengan membelanjakan, menyembunyikan atau menyamarkan kepemilikan sebenarnya atas harta kekayaanya
KPK Duga Ada Pesan Khusus Rahmat Effendi dalam Tender Proyek di Bekasi
“Yudianto (Asisten Daerah I Sekretariat Daerah Kota Bekasi), hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan proyek pengadaan di Pemkot Bekasi”.
Kasus Suap Walkot Rahmat Effendi, KPK Periksa Sekretaris Pemkot Bekasi
sebanyak 14 orang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Bekasi. Sembilan orang tersebut telah ditetapkan KPK sebagai tersangka.
Korupsi Rahmat Effendi, KPK Cecar Dirut PDAM Tirta Patriot Bekasi
Tim penyidik KPK mencecar Dirut PDAM Tirta Patriot Bekasi, Solihat terkait dugaan aliran uang yang diterima Wali Kota nonaktif Bekasi, Rahmat Effendi.
Rahmat Effendi Diduga Ikut Andil dalam Pembangunan Kota Bintang Bekasi
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga Wali Kota nonaktif Bekasi, Rahmat Effendi ikut andil dalam pengadaan polder perumahan Kota Bintang, Bekasi.
Rahmat Effendi Diduga Monopoli Pemenang Proyek di Pemkot Bekasi
Rahmat Effendi diduga memonopoli dengan menentukan lebih awal pemenang proyek di Pemkot Bekasi.
Kasus Rahmat Effendi, KPK Dalami Penerimaan Uang Sekda Kota Bekasi
Dalam proses pemeriksaan, Reny mengembalikan uang yang diterimanya kepada tim penyidik. Uang itu akan dianalisis tim penyidik untuk melengkapi berkas Rahmat.
KPK Duga Rahmat Effendi Patok Harga Promosi Jabatan di Pemkot Bekasi
Pepen diduga menerima suap sebesar Rp 7,1 miliar, penerimaan uang itu diduga terkait pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan.
KPK Duga Rahmat Effendi Pungut Uang dari Para ASN Tanpa Ada Aturan
Materi pemeriksaan ini didalami tim penyidik KPK kepada Kepala Bapelitbanga Pemkot Bekasi, Dinar Faisal Badar. Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK
KPK Cari Unsur Pidana Penerimaan Uang Rp 200 Juta ke Ketua DPRD Bekasi
Pepen diduga menerima suap sebesar Rp 7,1 miliar, penerimaan uang itu diduga terkait pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan di Pemerintahan Kota Bekasi.
KPK Telisik Proses Ganti Rugi Lahan Grand Kota Bintang Bekasi
KPK terus mendalami kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan yang menjerat Wali Kota nonaktif Bekasi, Rahmat Effendi.