Long covid

Satu dari delapan orang yang terinfeksi virus Korona mengalami setidaknya satu gejala long Covid.

Sekitar 23 persen partisipan melaporkan bahwa mereka mengalami gejala onset baru pada saat infeksi yang berlangsung selama lebih dari 12 pekan.

“Sehingga pencegahan adalah yang utama. Kami juga mengimbau orang tua untuk tidak membawa anak ke tempat keramaian di masa liburan sekolah,” katanya.

Long Covid adalah kondisi sisa gejala Covid-19 berkepanjangan.

Dampak dari Covid-19 dapat menyebabkan efek samping yang berkepanjangan setelah sembuh atau Long Covid. Salah satu gejalanya adalah kelelahan, mudah capek.

Tertular Covid-19 ternyata memicu masalah kesehatan lainnya. Salah satunya dapat meningkatkan risiko penyakit diabetes.

orang-orang yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19 lengkap cenderung tidak mengalami gejala Covid berkepanjangan (long Covid) setelah terinfeksi

Perempuan asal Malaysia yang tinggal di Singapura itu menderita Long Covid dengan sisa gejala berkepanjangan.

Sejumlah ahli di dunia menyebutkan gejala varian Covid-19 Omicron cenderung lebih ringan. Namun Long Covid harus tetap diwaspadai.

Dalam beberapa kasus Covid-19, pasien masih merasakan gejala meski sudah dinyatakan negatif dari virus SARS-CoV-2. Kondisi tersebut dikenal dengan long Covid-19

Setelah sembuh, pasien Covid-19 berpotensi menderita long covid syndrom atau mengalami gejala Covid-19 sampai enam bulan dan dampak psikologis

Sebagian besar anak-anak pulih dari Covid-19 dalam sepekan dan tak mengalami long Covid-19. Hal ini berdasar sebuah studi dari Inggris.

Sebuah studi terbaru menyebutkan Long Covid dapat dideteksi lewat mata pasien, dalam bentuk kerusakan saraf yang dapat dilihat di kornea.

Ternyata seseorang yang sembuh dari Covid-19 juga bisa mengalami gangguan pada daya pikir kognitif atau kecerdasannya.

Sebab sebagian lainnya masih memiliki gejala sisa yang tak kunjung sembuh. Pasien seperti itu masuk dalam kategori Long Covid