Hepatitis

Kilas balik kasus penyakit pada tahun 2022, para orang tua dibuat khawatir dengan munculnya kasus hepatitis akut di tanah air.

Terbaru, peneliti Inggris menemukan kondisi hati yang serius terkait dengan koinfeksi dua virus umum, tetapi bukan virus Korona.

Anak penderita hepatitis B berisiko besar terkena penyakit hati kronis (sirosis) atau kanker hati. Salah satu yang menjadi concern di peringatan Hari Hepatitis.

Sebanyak 70 kasus kumulatif diduga hepatitis akut misterius pada anak dilaporkan dari 21 provinsi di Indonesia per 20 Juni 2022.

Sunat atau sirkumsisi memberikan manfaat untuk kesehatan dan kehidupan. Salah satunya meningkatkan kualitas kehidupan seksual

Kasus hepatitis misterius di kalangan anak-anak masih belum reda. Kini sudah ada 700 anak di dunia diduga tertular penyakit hepatitis misterius.

Regulator keamanan pangan di Amerika Serikat dan Kanada sedang menyelidiki wabah Hepatitis A yang kemungkinan terkait dengan stroberi organik yang tercemar.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan kasus hepatitis misterius bertambah lagi pada Jumat (27/5). Setidaknya ada 650 kasus hepatitis menjangkiti anak-anak

Jumlah kasus yang dikonfirmasi telah meningkat hampir 70 persen hanya dalam waktu 10 hari dibandingkan dengan jumlah yang dilaporkan pada awal Mei menurut CDC.

Kasus hepatitis misterius secara global kini telah mencapai lebih dari 600 kasus sejak Oktober 2021. Kasus didominasi pada anak-anak yang sebelumnya sehat.

Hepatitis adalah peradangan hati. Gejala dan kondisinya memang membuat peradangan hati, namun belum diketahui apa penyebabnya.

Para ahli kesehatan di Meksiko bingung dengan kasus hepatitis misterius yang menyerang anak-anak.

Ahli kesehatan di Inggris mengungkapkan kasus hepatitis misterius di negaranya mencapai puncak.

Jika dilihat dati perkembangan kasus, kecepatan penambahan kasus, fatalitas kasus, maka hepatitis akut misterius ini masih tergolong rendah.