Copa del rey

Dominasi Barcelona di Copa del Rey sejak 2014-2015 akhirnya runtuh. Dalam final Copa del Rey 2018-2019 yang digelar Minggu (26/5) dini hari, Blaugrana kalah

Pernah mendengar nama UDA Gramenet? Mereka adalah klub kecil yang berbasis di Sant Adria de Besos, Catalan. Stadionnya pun hanya mampu menampung 1.000 penonton.

Real Madrid kembali menang besar atas Girona. Kali ini Los Blancos menaklukkan sang lawan di leg pertama babak perempat final Copa del Rey 2018-2019.

Sungguh berat perjuangan penyelamatan buaya berkalung ban yang dilakukan Panji Petualang dan tim Jawa Pos Group. Meskipun telah diperangkap menggunakan pukat, tapi buaya ini masih berhasil lolos. Upaya yang sama masih dicoba lagi tapi menunggu buaya berlabuh di pantai pasir.

Valencia terus merangkai hasil mengesankan pada musim 2017-2018. Klub berlambang kelelawar itu seolah terus terbang tinggi dan belum mau hinggap.

Barcelona tak mengalami kesulitan pada laga leg kedua Copa del Rey menghadapi Real Murcia. Pada laga ini, mereka menang 5-0.

Real Madrid harus menerima fakta bahwa mereka ditahan imbang klub Segunda B pada laga leg kedua Copa del Rey, Rabu (29/11).

Real Madrid akan menjalani laga leg kedua di Copa del Rey menghadapi Fuenlabrada. Pada laga pertama El Real berhasil menang 2-0.

Real Madrid tak mengalami kesulitan pada laga Copa del Rey menghadapi Fuenlabrada, tim Segunda B. Pada laga tersebut El Real menang 2-0.

Real Madrid akan menghadapi Fuenlabrada pada laga Copa del Rey Jumat (27/10) dini hari. Ya, Memang Fuenlabrada adalah klub antah-berantah

Valencia, klub yang memiliki logo gambar kelelawar dan bermarkas di Stadion Mestalla, menjadi fenomena tersendiri pada musim ini.

Bermain tanpa Lionel Messi, Andres Iniesta, Gerard Pique, Luis Suarez, dan pemain pilar lainnya, Blaugrana mampu menang 3-0 di Nueva Condomina

JawaPos.com – Keberhasilan Barcelona menjuarai Copa del Rey 2016-2017 usai mengalahkan Deportivo Alaves, Minggu (28/5) menorehkan rekor apik bagi bintangnya, Neymar. Dia mampu menyamai pencapaian legenda Real Madrid, Ferenc Puskas.

JawaPos.com – Barcelona melewati musim yang kurang baik karena gagal meraih gelar Divisi Primera dan Liga Champions. Tapi, setidaknya satu final berhasil mereka selesaikan dengan sempurna dan menjadi perpisahan indah bagi Luis Enrique.

JawaPos.com – Saat memutuskan berpisah dengan Barcelona pada akhir musim 2011-2012, Pep Guardiola cuma memberi satu kado perpisahan berupa trofi juara Copa Del Rey. Musim ini, Luis Enrique berpeluang memiliki momen perpisahan yang sama dengan koleganya itu.