JawaPos.com- Pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen sudah digelar di sekolah-sekolah Sidoarjo. Namun, protokol kesehatan (prokes) harus dijalankan secara ketat. Untuk melihat pelaksanaan PTM 100 persen itu, kemarin (12/1) Wakil Bupati Subandi memantau langsung ke sejumlah sekolah di wilayah Waru.
Wabup mendatangi PTM di SD Al Muslim dan di SDN Wadungasri. ’’Kami cek prokesnya, kami dengar langsung apa kendalanya. Hasilnya, PTM lancar, prokes berjalan ketat,’’ ujar mantan ketua Komisi A DPRD Sidoarjo itu.
Sidak itu juga bertujuan untuk menjawab keraguan orang tua yang akan memasukkan anak ke sekolah. Sebab, selain prokes ketat, fasilitas kesehatan dicukupi. Berdasar instruksi surat keputusan bersama (SKB) empat menteri, Sidoarjo sudah bisa melakukan PTM 100 persen. ’’Jadi, tidak perlu khawatir. Kami cek semua kesiapannya. Vaksinasi juga kami genjot terus,’’ jelasnya.
Secara rutin, pihaknya juga akan memantau pelaksanaannya sekaligus melakukan evaluasi. ’’Untuk saat ini, kesiapan sekolah dan lainnya sudah baik semua. Kami ingatkan terus kepada para guru agar selalu tertib,’’ jelasnya.
Kepala SD Al Muslim Waru Fatimatuz Zahroh menyebutkan, pihak sekolah tertib melaksanakan ketentuan PTM. ’’Sebelumnya kami masuk 50 persen. Mulai 3 Desember 2021 sampai sekarang, kami masuk 100 persen,’’ katanya.
Namun, pihaknya mengaku masih memfasilitasi pembelajaran via daring. ’’Ada beberapa orang tua yang belum berani, jadi kami siapkan daring juga,’’ katanya.