JawaPos.com - Transformasi dan perbaikan kualitas birokrasi ke arah digital terus dilakukan Pemkot Surabaya. Kini perizinan semakin mudah dengan menggunakan Surabaya Single Window (SSW) Alfa. Progres pengajuan izin melalui kanal tersebut bisa dipantau secara langsung. Berikut wawancaranya dengan M. TASWIN, Kepala DPMPTSP:
Apa perbedaan dan kelebihan SSW Alfa yang kini diusung Pemkot Surabaya?
SSW Alfa merupakan kanal yang dibangun Pemkot Surabaya untuk mempermudah alur administrasi dan perizinan. Warga bisa melakukannya melalui online saja. Tidak perlu ada proses tatap muka.
Sesuai dengan namanya, single window artinya memusatkan layanan dalam satu pintu masuk saja. Yang dulu perizinan tersebar di 19 OPD sekarang pusatnya ada di DPMPTSP. Tugas dinas hanya melakukan verifikasi teknis.
Ini merupakan penyempurnaan dari SSW yang sebelumnya. Kualitas terus ditingkatkan, termasuk ke depan tidak ada lagi perizinan yang tidak melalui aplikasi. Nanti semua melalui aplikasi SSW Alfa ini.
Bagaimana kemudian SSW Alfa bisa memotong waktu birokrasi perizinan?
SSW Alfa akan memotong waktu pengajuan izin menjadi lebih singkat. Sebab, prosesnya lebih gampang, tidak perlu pindah-pindah ke dinas lain seperti sebelumnya. Nah, kendala ini yang sekarang hilang. Proses perizinan pun bisa terpantau langsung.
Sebelumnya, untuk mengajukan izin hotel, misalnya, izin pertamanya amdal dulu. Lalu izin drainase, setelah itu memasukkan IMB-nya. Kemudian, baru mengurus izin kepariwisataannya.
Sekarang diubah semua. Berkas yang dibutuhkan masuk ke DPMPTSP. Kemudian, dikroscek sudah sesuai atau belum. Kalau sudah, digelar pertemuan dengan investor dan semua dinas yang terlibat. Kalau ada kekurangan, langsung dikoreksi.
Nah setelah itu, sudah tidak ada pertemuan antara Pemkot Surabaya dan investor. Tinggal upload apa saja yang kurang dan perizinan semua keluar.
Apa jaminan bahwa SSW Alfa ini ’’bersih’’ dan tepat waktu penyelesaiannya?
Mulai berkas masuk hingga diproses, semua bisa terpantau. Di mana posisi pengajuan izin sekarang. Dari bawah hingga kepala dinas kelihatan nanti progresnya. Kalau ada permasalahan, bisa terpantau di mana macetnya perizinan ini. Nah, itu nanti bisa dikroscek langsung.
Sesuai yang disampaikan Pak Wali Kota, kalau ada salah staf yang bleset atau tidak pas kerjanya, nanti hubungannya dengan tunjangan kinerja. Memang saat ini semua dituntut untuk kerja cepat dan tepat. Kalaupun ada izin yang diminta lengkapi, alasannya harus masuk akal dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai aturan.
Apakah SSW Alfa ini akan bisa menarik investor untuk masuk ke Surabaya?
Saya yakin pasti bisa. Sebab, apa yang kita berikan saat ini sangat memudahkan investor. Kepercayaan investor akan semakin baik ke Pemkot Surabaya.
Itu terlihat dari tren investasi yang terus naik. Meski masa pandemi seperti ini, ternyata kepercayaan pengusaha masih besar terhadap kita. Nah, inilah yang terus kita pegang. Tentu dampaknya nanti untuk kesejahteraan seluruh warga Surabaya.
Untuk masyarakat Surabaya juga demikian. Semua keperluan warga difasilitasi dalam satu genggaman. Mau urusan IMB, izin pemakaian tanah (IPT) bisa diselesaikan di sini.