Persita vs Persija dan PSIS vs Persebaya Ditunda, Tak Ada Sanksi WO

7 Februari 2023, 16:47:08 WIB

JawaPos.com – Persita Tangerang seharusnya menjamu Persija Jakarta pada Selasa (7/2) di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tapi, pertandingan itu tidak bisa terlaksana. Sebab, sampai Senin (6/2), izin keramaian belum turun.

Kedua tim sebenarnya sudah sama-sama berada di Bogor. Tapi, karena izin belum ada, kedua tim tidak bisa menjalani pre-match press conference. Macan Kemayoran –julukan Persija– seharusnya menjalani sesi konferensi pers pada Senin (6/2) pukul 16.15 WIB, sedangkan Persita pukul 17.30 WIB. Tapi, agenda itu tidak bisa terlaksana. Persija juga tidak bisa menggelar official training yang seharusnya digelar pukul 16.30 WIB.

’’Karena pertandingan ditunda, tim memutuskan untuk pulang,’’ ujar Muhammad Nadhil, media officer Persija, Senin (6/2).

Lain hal dengan Persija, Persita memilih untuk tetap stay di Bogor. ’’Kami menunggu surat resmi di Bogor. Kalau sudah dapat surat, kami pulang ke Tangerang,’’ ucap Angel Alfredo Vera, pelatih Persita, melalui pesan singkat.

Laga PSIS Semarang melawan Persebaya Surabaya yang seharusnya digelar besok (8/2) di Stadion Jatidiri, Semarang, juga bernasib sama. Izin pertandingan dari pihak keamanan tidak turun. Akhirnya, laga pun terpaksa ditunda. Penundaan laga cukup merugikan Persebaya Surabaya. Selain kondisi tim sedang bagus-bagusnya, manajemen harus merelakan dana yang keluar untuk transportasi dan penginapan di Semarang hangus.

Manajer Persebaya Yahya Alkatiri mengatakan, seharusnya tim sudah berangkat Senin (6/2) pagi. Tapi, setelah mendengar kabar izin pertandingan belum turun, skuad Green Force menunda keberangkatan.
’’Sampai jam 13.00, Senin (6/2), panpel dari PSIS belum dapat izin dari kepolisian, ada kemungkinan pertandingan ditunda. Padahal, bus dan hotel sudah siap semua,’’ jelasnya.

Yahya mengaku hanya bisa pasrah. Dia menghormati semua keputusan yang ada. ’’Semoga krisis ini segera berakhir. Kalau mau liganya bagus, salah satunya jadwal yang pasti,’’ paparnya.

Penundaan laga PSIS melawan Persebaya di Stadion Jatidiri, Semarang, dibenarkan oleh Ketua Panpel PSIS Danur Rispriyanto. Dia menuturkan, kepolisian enggan memberi izin dengan alasan faktor keamanan.
’’Berbagai upaya telah dilakukan oleh panpel dengan melakukan rapat koordinasi dengan pihak keamanan dan perwakilan suporter. Namun, dari pihak kepolisian belum memberi izin dan memberi saran laga tersebut ditunda,’’ tuturnya.

Danur pun langsung menyampaikan surat penundaan itu kepada Persebaya. Juga kepada operator Liga 1, yakni PT LIB, untuk diatur mengenai penjadwalan ulang. ’’Kami teruskan langsung mengenai hal ini ke PT LIB dan kami sampaikan juga kalau berbagai upaya untuk menggelar pertandingan ini telah kami lakukan,’’ terangnya.

Menyikapi penundaan tersebut, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus mengatakan, pihaknya tidak menyalahkan klub. Karena itu, sanksi kalah walkout (WO) bagi tim yang tidak bisa menggelar pertandingan kandang akan dihindari.

’’LIB menghindari WO. Sebab, memang tidak semuanya kesalahan klub. (Terkait Persita versus Persija), beberapa hari lalu proses izin sudah diajukan ke beberapa tempat. Hanya, kesulitannya memang bukan karena klub,’’ ucap Ferry.

Lalu, bagaimana jalan keluarnya? Mantan direktur olahraga Persija itu akan menjadwal ulang pertandingan-pertandingan yang tidak bisa terlaksana karena terkendala perizinan. ’’LIB akan menjadwal ulang di waktu yang memang ketat. Kami masih mencarikan jalannya,’’ ujar Ferry.

Editor : Edy Pramana

Reporter : (rid/fiq/c17/ali)

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads