JawaPos.com-Jarak umur keduanya terpaut 13 tahun. Luka Modric sudah berusia 35 tahun, sedangkan Mason Mount baru 22 tahun.
Sudah pasti Modric dan Mount adalah dua gelandang berbeda generasi. Di depan Mount, Modric juga sosok yang selalu menjadi panutannya sejak kapten timnas Kroasia itu masih di Tottenham Hotspur.
Malam nanti WIB jadi kali pertama Mount menghadapi idolanya itu dengan berseragam timnas. Mount membela timnas Inggris dan Lukica –julukan Modric– memimpin timnas Kroasia.
Nah, sebelum pertemuan bersejarah keduanya di level timnas itu, ada cerita yang terkuak setelah kali pertama keduanya bertemu.
Cerita itu tentang keinginan Mount mendapatkan jersey sang idola. Itu terjadi saat Mount yang memperkuat Chelsea yang berhadapan dengan Modric dan Real Madrid dalam semifinal Liga Champions musim ini.
Karena masih malu-malu, Mount pun meminta tolong gelandang Kroasia lainnya yang juga rekan setimnya di The Blues –julukan Chelsea– Mateo Kovacic.
’’Gembiranya saya bisa mendapatkannya (jersey Modric, Red),’’ ungkap Mount seperti yang dikutip dari laman The Guardian.
Mount bisa mendapatkan jersey Real milik Modric tersebut di Estadio Alfredo Di Stefano, Madrid, ketika Chelsea mampu mengimbangi Real 1-1 dalam leg satu semifinal.
Entah grogi atau terlalu senang, Mount malah lupa memberikan jersey-nya sebagai bentuk pertukaran kepada Modric. Dan baru di leg kedua, Mount memberikan jersey kepada Modric.
Nah, di ruang ganti Chelsea, Mount yang dekat dengan Kovacic sering bertanya soal Modric. ’’Kova –sapaan akrab Kovacic– mengatakan dia (Modric, Red) memang suka bertukar jersey dengan pemain. Makanya, dia langsung datang sendiri kepadaku dan berkata bahwa dia menginginkan jersey-ku,’’ kenang Mount.
Tidak hanya memberikan jersey Chelsea miliknya kepada Modric, setelah pertemuan itu keduanya pun mulai sering berkomunikasi. Tentunya sudah tidak perlu lagi dijembatani Kovacic.
’’Brilian bisa berbicara dengannya (Modric, Red). Bahkan, saya cukup kewalahan,’’ tambah Mount.
Tapi, untuk malam ini, Mount mengambil sikap berbeda. Mount tak mau lagi bertukar jersey. ’’Saya pikir, saya akan menyimpan sendiri setiap jersey yang saya kenakan di Euro. Saya tak mau memberikan jersey itu kepada siapa pun,’’ tegas Mount.
