Senin, 29 Mei 2023

Sektor Property Karawang Tumbuh Didorong Naiknya Investasi

- Selasa, 31 Januari 2023 | 11:28 WIB
Sejumlah kendaraan melewati Tol Layang (Elevated) Jakarta-Cikampek II  di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/12/2019). Tol Layang yang memiliki panjang 36,4 km dari Cikunir-Karawang Timur itu mulai dioperasikan tanpa tarif pada hari Minggu (15/12/2019) pukul 06.00 WIB hingga tahun baru 2020 untuk memberikan kesempatan kepada para pengguna pada libur Natal dan Tahun Baru. Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com
Sejumlah kendaraan melewati Tol Layang (Elevated) Jakarta-Cikampek II di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/12/2019). Tol Layang yang memiliki panjang 36,4 km dari Cikunir-Karawang Timur itu mulai dioperasikan tanpa tarif pada hari Minggu (15/12/2019) pukul 06.00 WIB hingga tahun baru 2020 untuk memberikan kesempatan kepada para pengguna pada libur Natal dan Tahun Baru. Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com

JawaPos.com – Sektor properti dinilai masih akan menjadi pendorong perekonomian Indonesia tahun 2023 yang diproyeksikan tumbuh sekitar 5%. Pulihnya perekonomian didukung tubuhnya daya beli konsumen. Sejumlah pengembang terus berinovasi mengembangkan produk-produknya sesuai kebutuhan konsumen.

Marketing Director PT Agung Podomoro Land Tbk. Agung Wirajaya menjelaskan tumbuhnya perekonomian yang ditopang oleh meningkatnya aktivitas sektor industri di sejumlah kota di luar Jakarta, telah mendorong permintaan properti premium ikut meningkat. Salah satu contohnya berada di Karawang, Jawa Barat yang kini menjadi pusat ekonomi baru berkat pertumbuhan kawasan industri strategis di wilayah itu.

“Banyak investor dunia yang membuka pabrik dan industrinya di Karawang telah mendorong permintaan terhadap properti premium semakin besar. Kondisi positif itu juga didukung dengan makin banyaknya pengusaha domestik yang sukses dengan daya beli yang semakin kuat. Ini menjadikan Agung Podomoro mempercepat pembangunan proyek Kota Kertabumi di Karawang,” jelas Agung dalam keterangan resminya di Karawang (30/01).

Kota Kertabumi berada di jantung kota Karawang dengan area seluas 5,4 hektar. Produk-produk properti di Kota Kertabumi di desain dengan standar kelas dunia yang menjamin peningkatan value secara berkelanjutan.

Head of Regional Marketing Agung Podomoro Karawang Emil S Utomo menyatakan harga properti di Karawang terus mengalami kenaikan sejalan dengan perekonomian yang tumbuh positif dan tingginya investasi di wilayah ini.

“Kami akan terus mendukung pengembangan kota Karawang dengan menyediakan produk-produk properti yang sesuai dengan kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Komitmen kami juga menyediakan produk properti terbaik dengan fasilitas terdepan sehingga konsumen mendapatkan value secara maksimal,” kata Emil.

Pada akhir Desember 2022 Kota Kertabumi telah melakukan serah terima unit properti secara bertahap, yaitu hunian Kertabumi Executive Residence (KEREN) dan area komersial Kertabumi Commercial Estate (KECE). KECE merupakan kawasan hunian premium sementara KEREN merupakan kawasan komersial premium yang ada di Kota Kertabumi.

Sementara itu Presiden Direktur Era Indonesia Darmadi Darmawangsa menjelaskan bahwa koridor timur Jakarta khususnya kawasan Karawang saat ini menjadi begitu seksi, salah satunya karena didukung oleh pertumbuhan industri dan pembangunan infrastruktur yang masif dilakukan di kawasan tersebut. Ini menunjukkan bahwa inisiasi Agung Podomoro dalam mewujudkan Karawang is the Future melalui Kota Kertabumi juga sedang berlangsung.

“Semester II-2022, Karawang sudah mengalahkan Bekasi dari segi penyumbang devisa untuk Jawa Barat," ujarnya.

Menurutnya, infrastruktur-infrastruktur yang dibangun di Karawang saat ini bukan hanya menyambung titik-titik, tapi juga simpul-simpul yang padat, pemerintah mau berbenah karena itu mengganggu investasi. Itulah sebabnya, Darmadi mendorong konsumen untuk berinvestasi properti sekarang karena saat ini adalah waktu yang tepat.

 

Editor: Mohamad Nur Asikin

Tags

Terkini

Investor Kembali, Sales Properti Naik Drastis

Jumat, 7 April 2023 | 23:35 WIB

Investor Kakap Kembali 'Main' Properti

Kamis, 23 Maret 2023 | 12:15 WIB
X