JawaPos.com-Di antara empat eksekutor penalti Argentina yang sukses menjalankan tugasnya di final Piala Dunia 2022 (19/12), Gonzalo Montiel jadi sorotan. Ya, tendangan bek kanan Argentina itulah yang memastikan La Albiceleste meraih juara dunia kali ketiga.
Tendangan Montiel juga punya ciri khas. Ketika mampu menaklukkan penjaga gawang Prancis Hugo Lloris, pemain 25 tahun itu melakukannya tanpa melihat ke arah gawang (no look penalty).
Bukan kali itu saja Montiel melakukannya. Dia pernah melakukannya bersama klub pertama dalam karier profesionalnya, River Plate. Dilansir La Pagina Millonaria, no look penalty Montiel itu terbentuk di River Plate.
Sayang, ketika dia meninggalkan River dan bergabung dengan Sevilla FC sejak tahun lalu, gaya no look penalty Montiel tidak dilirik. Julen Lopetegui yang menangani Sevilla saat Montiel bergabung hingga digantikan oleh Jorge Sampaoli per 6 Oktober lalu lebih suka menugasi Jesus Navas sebagai algojo utama.
Kepada La Nacion, Montiel mengungkapkan bahwa dirinya biasa berlatih penalti sejak masih di akademi River.
”Aku bisa menghabiskan waktu lebih dari dua jam (untuk mengasah kemampuan dalam menendang penalti, Red) dan aku masih melatihnya sampai sekarang,” beber bek dengan 22 caps tersebut.
Marcelo Gallardo sebagai pelatih yang menangani Montiel di River menyebutkan, no look penalty ala Montiel merupakan aset untuk timnya. ”Apabila ada dia di lapangan, saya pasti akan menunjuknya sebagai eksekutor penalti,” katanya.
Penalti di final kemarin jadi penalti ketiganya bersama Argentina. Dua di antaranya di Piala Dunia tahun ini. Sebelum ke gawang Lloris, Montiel sudah mengelabui kiper Belanda Andries Noppert dalam adu penalti di perempat final (10/12).
Sukses dalam adu penalti di final sekaligus membayar ”aib” Montiel pada babak waktu tambahan. Gara-gara pelanggaran kepada striker Prancis Kylian Mbappe, Argentina dihukum penalti. Prancis pun bisa menyamakan skor 3-3 dengan penalti sukses dieksekusi Mbappe.
