Bahaya Mengancam Bila Gunakan Ban yang Habis Usia Pakainya

2 Februari 2023, 20:23:04 WIB

JawaPos.com – Penting menjadi perhatian bagi pemilik mobil, ganti ban mobil menjadi hal wajib dilakukan secara rutin karena berkaitan dengan keselamatan. Ban juga merupakan salah satu komponen penting pada mobil yang mempunyai fungsi bukan hanya menggerakkan mobil saja.

Namun juga menjadi faktor keselamatan, penghitungan konsumsi BBM, kenyamanan penumpang, serta menjadi komponen ketahanan kaki-kaki mobil.

Perlu diketahui ban kendaraan memiliki batasan usia pakai, karena terbuat dari beberapa bahan yang akan mengalami degradasi seiring waktu. Khususnya bahan karet baik dari karet alami maupun sintesis.

Walaupun kendaraan jarang digunakan dan ban masih terlihat tebal dan jauh dari keausan, bila usia pakainya sudah dicapai, maka dengan sendirinya kinerja ban tidak akan sempurna lagi dan bisa rusak.

Ini berbahaya bila membiarkan ban tidak diganti dalam waktu lama hingga melewati batas usia pakainya. Pasalnya ban yang sudah habis masa pakainya bisa pecah atau rusak saat sedang dalam perjalanan.

Material organik seperti karet dan benang pada ban akan menjadi rapuh dan kemampuannya menopang beban dan kecepatan kendaraan akan berkurang. Ini akan berisiko pada keselamatan berkendara akibat tidak ganti ban dalam waktu terlalu lama, walau ban tersebut kelihatan baik-baik saja.

Ban bisa pecah atau ambruk secara tiba-tiba saat dipacu di kecepatan tinggi dan berpotensi mengalami kecelakaan tunggal. Maka dari itu perlu diperhatikan usia ban dan segera ganti dengan ban baru jika sudah terlalu lama, walau masih terlihat bagus.

Sebagai informasi usia pakai ban, bisa berbeda tergantung bahan utama ban. Ban sebaiknya diganti setiap 2 tahun meskipun sebenarnya bisa dipakai hingga 4 tahun jika dirawat dengan baik.

Bila ban sudah habis usianya dan tetap dipakai, ketika digunakan di jalan tol, tanpa mengenai lubang atau rintangan apapun, ban tersebut bisa pecah dan hancur dengan sendirinya. Padahal terlihat bahwa pattern ban masih tebal, namun sisi samping ban tidak lagi mampu menopang kecepatan atau beban yang tinggi.

Editor : Dony Lesmana Eko Putra

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads