JawaPos.com – Aksi mahasiswa 11 April bakal dikuti ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi sejabodetabek. Demo besar-besaran ini juga biasanya tidak luput dari ikut sertanya kalangan pelajar Sekolah Menengah Kejuaruan (SMK) atau yang dikenal dengan anak STM.
Merespons hal itu, Satuan Tugas (Satgas) Pelajar Kota Bogor, Jawa Barat, akan menyebar ke sejumlah titik guna mengantisipasi pelajar ikut berunjuk rasa bersama mahasiswa di Jakarta.
Ketua Satgas Pelajar Kota Bogor Wasi Jatmiko Nugroho, Minggu, mengimbau pihak sekolah ikut mencegah siswanya ikut ke Monas Jakarta pada hari Senin (11/4). Imbauan pelajar SMA dan SMK tidak ikut berunjuk rasa tertuang dalam Surat Edaran (SE) No. 1241/PW.04.03-Cadisdik.Wil.II tertanggal 7 April 2022.
“Inti surat edaran melarang anak-anak berpartisipasi dalam kegiatan demo. Kami mengantisipasi dengan memberikan imbauan ke sekolah-sekolah, termasuk guru-guru,” katanya.
Miko, sapaannya, mengatakan bahwa Satgas Pelajar Kota Bogor juga akan mengantisipasi para siswa mengikuti demo dengan turun langsung ke lapangan untuk memastikan ada atau tidak yang berangkat ke Jakarta.
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pada hari Senin (11/4) berencana menyelenggarakan aksi unjuk rasa secara serentak di sejumlah kota yang menolak penundaan Pemilu 2024, perpanjangan masa jabatan presiden, dan menolak kenaikan harga BBM.