JawaPos.com – Kubu pendukung Prabowo Subianto mengusulkan kepada KPU agar menyelingi debat kandidat dengan menggunakan bahasa Inggris. Debat kandidat itu berlangsung pada saat tahapan kampanye Pilpres 2019.
Nah, Jokowi yang kembali menjadi rival Prabowo Subianto di Pilpres 2019 menanggapi dengan santai usulan tersebut. Menurutnya, Indonesia sudah memiliki bahasa nasional yakni bahasa Indonesia.
“Kita ini kan bangsa Indonesia, kita punya bahasa nasional, bahasa Indonesia,” kata Jokowi usai memberikan arahan kepada relawan Pro-Jokowi di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Minggu (16/9).

Saat ditanya apakah efektif jika debat dengan memakai bahasa Inggris, Jokowi hanya membalasnya dengan tertawa. “Hahaha,” tutup Jokowi dengan tertawa.
Sebelumnya, usulan debat capres-cawapres di Pilpres 2019 menggunakan bahasa Inggris ini datang dari koalisi partai pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Ketika itu Ketua DPP PAN Yandri Susanto mengusulkan format debat capres dan cawapres Pilpres 2019 menggunakan bahasa Inggris. Menurut dia, usulan itu bisa menjadi pertimbangan KPU.
“Boleh juga kali, ya. Ya, makanya hal-hal detail seperti ini perlu didiskusikan,” kata Yandi usai rapat sekjen di Posko Pemenangan PAN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (13/9).