Bangkalan Kekurangan Tenaga Kesehatan, Malang Waspada

80 Persen Pasien Covid-19 Tidak ke RS
11 Juni 2021, 15:35:54 WIB

JawaPos.com – Mayoritas pasien Covid-19 yang datang ke RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan mengalami gejala berat. Saturasi paru-paru mereka terbilang parah. Kapasitas tempat tidur RS juga mendekati batas maksimal.

Hal tersebut diungkapkan Kepala RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Nunuk Kristiani.

Dia melaporkan bahwa dari kapasitas maksimum tempat tidur sebanyak 150 unit yang dimiliki RSUD Bangkalan, saat ini sudah terisi 105 pasien atau sekitar 70 persen dari kapasitas. ”Rata-rata pasien yang datang ke kami (dalam kondisi, Red) cukup buruk. Terjadi penurunan kesadaran, ada yang sesak berat. Sedikit sekali yang kasus ringan. Pasien yang datang ke RS kami rata-rata sudah agak terlambat (ditangani, Red) dengan desaturasi (paru-paru, Red),” tutur Nunuk kemarin (10/6).

Dia menuturkan, awal mula terjadinya lonjakan kasus di Bangkalan mirip dengan Kudus, yakni sekitar dua minggu setelah Lebaran. Pada periode sebelum itu, RSUD Bangkalan hanya merawat satu dua pasien Covid-19. Namun setelah Lebaran, jumlahnya meningkat berlipat-lipat. Pada 25 Mei 2021, yang sebelumnya hanya 2 pasien meningkat menjadi 8 orang, dua hari kemudian meningkat menjadi 17 orang. Puncaknya terjadi pada Jumat dan Sabtu (5-6 Juni 2021). Sebanyak 90 bed terisi penuh.

Nunuk menuturkan, kondisi itu membuat pihaknya panik karena ruang IGD, perawatan, dan isolasi penuh. Pada Sabtu lalu, pihaknya memutuskan untuk menstabilkan kondisi rumah sakit terlebih dahulu. ”Kita umumkan IGD tutup sementara. Ini tujuannya agar ruangan-ruangan bisa menyesuaikan. Selain itu, ada beberapa pasien meninggal yang belum bisa dievakuasi,” jelasnya.

Hingga saat ini, kata Nunuk, total ada 27 staf RSUD Bangkalan yang terinfeksi. Perinciannya, sepuluh tenaga kesehatan dan sisanya adalah staf administrasi. Satu orang dokter spesialis telah dinyatakan meninggal. ”Jadi dengan kondisi seperti itu, kami lapor kepada bupati. Bupati meneruskan ke gubernur. Senin kita dapat banyak bantuan,” jelasnya.

Editor : Ilham Safutra

Reporter : tau/mia/syn/riq/c6/oni

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads