Sri Astari Rasjid Meruwat

12 Maret 2022, 14:58:49 WIB

Karya Sri Astari Rasjid Sembilan Mutiara dari Surga merupakan karya instalasi pertunjukan epikal, yang berkonsep kekinian dan diiluminasi kultural dalam eksekusi di situs arkeologi Warungboto, Jogjakarta. Esensi yang menyatukan kearifan lokal dengan memori masa lalu dan dihubungkan semangat masa kini menandakan semakin berkembangnya visi spiritual maupun universal dalam evolusi seni rupa kontemporer.

Oleh: CARLA BIANPOEN

TEBERSIT ide ruwatan yang hendak membebaskan bumi dan negara dari segala turbulensi dan kekacauan akibat pandemi Covid-19 yang sebagian besar selama dua tahun telah mengubah tata kehidupan. Maka, karya Sembilan Mutiara dari Surga mendaulat perempuan-perempuan yang sudah diketahui jasanya dalam masing-masing lingkungan, tapi jarang diangkat ke permukaan, untuk membantu bumi dan dunia dalam kesusahan. Dalam hal ini perlu ditegaskan semangat the feminine energy yang mengeliminasi pandemi.

Untuk mahakaryanya tersebut, Sri Astari khusus mengorder sembilan patung golek dari kayu yang masing-masing setinggi dua meter. Jauh lebih besar dari golek biasa. Ketinggian raksasa menjadi aksen khusus pada kekuatan sosok terpilih dari latar belakang berbeda.

Golek tersebut mewakili di antaranya image Siti Asiyah (istri Firaun), Dewi Kuan Im (dari kepercayaan Buddha), Maryam (ibunda Yesus), Siti Khadijah (istri Nabi Muhammad), Dewi Saraswati (lambang pengetahuan dan kreativitas), Siti Fatimah (putri Nabi Muhammad), Siti Hajar (istri Ibrahim), Tahireh (perempuan suci dari kepercayaan Bahai), dan Dewi Sri (dewi kehidupan dan kesuburan).

Editor : Ilham Safutra

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads