JawaPos.com–Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyatakan, segera memanfaatkan dana hibah yang diperoleh dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) untuk pembangunan sejumlah infrastruktur di Kota Solo.
”Ini baru diproses, ya ditunggu saja. Biar diurus dulu administrasinya,” kata Gibran Rakabuming Raka seperti dilansir dari Antara di Solo, Senin (2/1).
Dia mengatakan, jika nanti dana tersebut sudah sampai di kementerian terkait, baru turun ke anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk Kota Surakarta. ”Yang penting sudah oke semua,” ujar Gibran Rakabuming Raka.
Untuk besaran dana hibah yang diperolehnya dari Pemerintah UEA adalah 15 juta dolar AS. Selain dana hibah, menurut wali kota, Pemkot Surakarta juga akan memperoleh dana untuk pembangunan Islamic Center.
Sesuai rencana, lokasi Islamic Center akan berdekatan dengan Masjid Raya Sheikh Zayed yang juga merupakan bantuan dari Pemerintah UEA, tepatnya di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo. Sedangkan dana hibah 15 juta dolar AS tersebut akan dimanfaatkan untuk pembangunan fasilitas umum, seperti pengaspalan hingga untuk melanjutkan pembangunan GOR Indoor Manahan.
”Yang 15 juta dolar nanti untuk RTLH, pengaspalan, GOR Indoor (Manahan) yang mangkrak, lalu untuk posyandu, puskesmas, dan sekolah-sekolah,” terang Gibran Rakabuming Raka.
Sebelumnya, Wali Kota Gibran Rakabuming Raka melakukan perjalanan dinas ke UEA. Salah satunya dalam rangka mencari tambahan dana untuk pembangunan Kota Solo.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa mengatakan, sebelum terbang ke UEA, Gibran sudah mengumpulkan kepala OPD Pemerintah Kota Surakarta untuk merinci kebutuhan OPD terkait.
”Proyek tersebut diharapkan dapat berjalan dengan baik dan segera dilakukan pada 2023,” tutur Teguh.