Sri Lanka Darurat, Presiden Ogah Mundur, Rakyat Mengamuk

13 Mei 2022, 23:29:25 WIB

JawaPos.com – Situasi Sri Lanka masih kacau karena mengalami krisis ekonomi. Rakyat mengamuk menuntut Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mundur dari jabatannya. Menolak memenuhi permintaan rakyat, Presiden Sri Lanka justru menunjuk seorang perdana menteri baru untuk meredakan krisis ekonomi yang parah.

Perdana menteri baru adalah anggota parlemen oposisi senior Ranil Wickremesinghe yang dilantik untuk memimpin pemerintahan lintas partai yang diusulkan. Langkah itu dilakukan setelah Presiden mengabaikan seruan untuk mengundurkan diri.

Dilansir dari BBC, Jumat (13/5), sebanyak 9 orang tewas dan 200 terluka dalam kerusuhan sejak saudara laki-lakinya mengundurkan diri sebagai perdana menteri pada Senin pekan ini.
Selama pidato nasionalnya, Gotabaya mengatakan dia akan menunjuk perdana menteri baru yang memimpin mayoritas dukungan di parlemen serta kabinet baru.

PM yang baru dianggap dekat dengan Gotabaya. Tapi PM baru itu saat ini tidak mendapat banyak dukungan di dalam oposisi atau di antara publik.

Situasi Darurat

Akibat situasi krisis, negara itu kembali memberlakukan jam malam. Ekonomi Sri Lanka terjun bebas. Orang-orang putus asa karena barang-barang pokok seperti makanan dan bahan bakar habis atau harganya tidak terjangkau.

Editor : Edy Pramana

Reporter : Marieska Harya Virdhani

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads