JawaPos.com – Perusahaan konstruksi dan investasi PT PP (Persero) Tbk menyebut, hingga awal September pembangunan stadion di Kawasan Sport Centre Banten telah mencapai 69,51 persen. Progres ini lebih cepat dari yang direncanakan sebesar 67,96 persen. Adapun pekerjaan struktur utama pembangunan stadion tersebut telah mencapai 100 persen.
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen PTPP Andi Gani Nena Wea mengatakan, proyek pembangunan Stadion Banten ini menerapkan beberapa inovasi dalam pembangunannya. “Seperti metode khusus untuk pekerjaan balok miring sistem, precast tribun onsite, kolom miring ganda, bekisitng balok gantung, precast tangga,” ujarnya dalam keterangannya kepada JawaPos.com, Rabu (8/9).
Proyek ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp 874 miliar yang dikerjakan sejak Juli 2020. Adapun lingkup pekerjaan proyek tersebut antara lain pekerjaan persiapan, pekerjaan struktur, pekerjaan arsitektur, dan pekerjaan mekanikal elektrikal & plumbing.
Ia melanjutkan, inovasi lain yang dilakukan dalam proyek tersebut yaitu pembuatan museum sampel dan galeri, training center QHSE, dan knowledge center QHSE. Dalam proyek ini, perseroan jugasenantiasa menjalankan berbagai program CSR kepada masyarakat dan memperhatikan lingkungan sekitar proyek.
Selanjutnya, RSUD Banten yang berlokasi di Banjarsari, Serang, Banten. Saat ini, progres pembangunan RSUD Banten telah mencapai 36,02 persen dimana lebih cepat dari yang direncanakan sebesar 13,63 persen.
Proyek yang memiliki nilai kontrak sebesar Rp 241 miliar ini dilaksanakan selama 224 hari kalender dan akan diselesaikan sesuai dengan yang ditargetkan. Adapun lingkup pekerjaan proyek ini terdiri dari pekerjaan struktur, pekerjaan arsitektur, pekerjaan interior, dan pekerjaan mekanikal elektikal dan plumbing.