Minggu, 2 April 2023

Bank BTN Catatkan Laba Rp 1,47 Triliun Pada Semester I 2022

- Kamis, 15 September 2022 | 11:56 WIB
Paparan Publik PT Bank Tabungan Negara Tbk
Paparan Publik PT Bank Tabungan Negara Tbk

JawaPos.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mencetak laba Rp 1,47 triliun pada semester I 2022, meningkat 59,87 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 920 miliar.

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, pencapaian kinerja pada paruh pertama 2022 yang positif tersebut merupakan buah dari transformasi yang dilaksanakan seluruh jajaran BTN dalam mencapai target bisnis yang telah ditetapkan.

"Kami optimistis hingga akhir tahun 2022 ini, kinerja Bank BTN akan semakin baik dengan berbagai strategi bisnis yang dijalankan," ujar Haru dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis.

Menurut Haru, kenaikan laba bersih perseroan ditopang oleh keberhasilan Bank BTN menjalankan inisiatif strategis di semester I 2022 antara lain peningkatan penyaluran kredit, biaya dana (cost of fund) yang berhasil ditekan seiring dengan peningkatan penghimpunan dana murah ditambah, juga dengan suksesnya Bank BTN melakukan perbaikan rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) yang terus menurun.

Haru menjelaskan, sepanjang periode Januari-Juni 2022, emiten berkode saham BBTN itu berhasil menyalurkan kredit mencapai Rp 286,152 triliun meningkat 7,61 persen dari posisi yang sama tahun lalu senilai Rp 265,907 triliun. Penyaluran kredit perumahan masih mendominasi total kredit perseroan pada semester I 2022.

Ada pun kredit perumahan yang disalurkan Bank BTN hingga akhir Juni 2022 mencapai Rp 251,914 triliun. Dari jumlah tersebut, KPR Subsidi pada semester I 2022 masih mendominasi dengan nilai sebesar Rp 137,255 triliun, tumbuh 8,68 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 126,297 triliun. Sedangkan KPR Non Subsidi tumbuh 5,84 persen menjadi Rp 85,305 triliun pada semester I 2022 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 80,598 triliun.

Dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), Haru menyampaikan pada semester I 2022 perolehan DPK Bank BTN mencapai Rp307,309 triliun, naik 2,99 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp298,378 triliun. Dari jumlah tersebut perolehan dana murah atau CASA mencapai Rp137,453 triliun, naik sebesar 22,95 persen dibandingkan akhir Juni 2021 sebesar Rp111,798 triliun.

"Kenaikan CASA yang cukup tinggi tersebut membuat kontribusi dana murah mengalami kenaikan menjadi 44,73 persen dari total DPK Bank BTN pada semester I 2022," ujar Haru.

Sejalan dengan pertumbuhan bisnis konvensional, laba bersih Unit Usaha Syariah (UUS) Bank BTN atau BTN Syariah juga tumbuh positif pada semester I 2022. Laba bersih UUS BTN tersebut tercatat melonjak 118,06 persen dari Rp87,54 miliar pada semester I 2021 menjadi Rp190,9 miliar pada periode yang sama tahun ini.

Capaian positif BTN Syariah tersebut didukung pertumbuhan bisnis yang stabil. Pada semester I 2022, pembiayaan syariah tercatat tumbuh 8,86 persen menjadi Rp29,24 triliun dibandingkan akhir semester I 2021 sebesar Rp26,86 triliun.

Sementara total DPK yang berhasil dihimpun BTN Syariah mencapai Rp 30,49 triliun, tumbuh 13,37 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 26,89 triliun. Dengan capaian tersebut, aset BTN Syariah berhasil tumbuh 13,78 persen menjadi Rp 40,35 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 35,46 triliun.

Editor: Mohamad Nur Asikin

Tags

Terkini

Bappebti Bakal Rilis Koin Kripto Baru

Jumat, 31 Maret 2023 | 20:18 WIB

Bank Sampoerna Layani 77 Ribu UMKM Sepanjang 2022

Jumat, 31 Maret 2023 | 17:31 WIB

399 Ribu WP Telah Laporkan SPT di DJP Jatim I

Kamis, 30 Maret 2023 | 12:46 WIB

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 86,6 Miliar

Rabu, 29 Maret 2023 | 23:29 WIB

Bahas Bauran Kebijakan Ekonomi ASEAN

Selasa, 28 Maret 2023 | 19:55 WIB
X