Sirilius Kevin, Belum Punya KTP, tapi Turut Bantu Lindungi KTP

Tergerak Penyalahgunaan Data Terkait Pinjol
26 November 2021, 16:06:34 WIB

Lewat Twitter pula banyak yang menceritakan betapa mereka sangat terbantu oleh aplikasi bikinan Kevin. Selain ramai di media sosial, pamor Kevin melejit lantaran beberapa pemberitaan media massa tentang aplikasinya. ”Teman-teman sering ngeledekin kalau sekarang jadi artis,” ucap anak bungsu tiga bersaudara itu.

Frans juga pernah me-mention akun Kemenkominfo atas apa yang dilakukan adiknya tersebut. Hanya direspons ”Makasih, Mas.”

Minat Kevin pada dunia pemrograman muncul sejak masih berumur 7 tahun. Dia penasaran kenapa komputer bisa menampilkan gambar dan huruf. Dia ingin tahu kenapa game-game yang disukainya bisa bergerak di komputer dan HP-nya.

Beruntung ada yang mementori minat tersebut. Frans yang saat itu lulus SMK juga sedang gandrung pada dunia digital. Hampir setiap hari dia mengutak-atik latar belakang aplikasi. Itu dilakukan secara otodidak.

Kemampuan Kevin dianggap mumpuni untuk anak seusia dia. Tawaran pun datang dari seseorang untuk bergabung di perusahaannya.

Tawaran itu datang di balasan cuitan pemilik akun Twitter @siriliuskevin tersebut. Tapi, Kevin memilih melepas tawaran tersebut. ”Saya masih memprioritaskan sekolah,” ujar siswa kelas IX SMP itu.

Dia akan menerima tawaran pekerjaan jika jam kerjanya tidak mengganggu jadwal belajarnya. Selain itu, harus mendukung keinginannya untuk belajar.

Selain sekolah, remaja kelahiran 4 Desember 2006 itu aktif bergaul. Dunia digital tidak lantas merenggut aktivitas sehari-harinya. Dia seperti remaja pada umumnya. Misalnya, pergi nonton atau nongkrong.

Dia juga tidak rewel harus membeli gawai terbaru. Untuk menghasilkan watermarkktp.com, Kevin menggunakan laptop bekas kakaknya. ”Saya sih merasa beruntung karena punya adik yang nggak high-maintenance. Keyboard-nya rusak pun dia mau bersabar,” kata Frans yang ditemui pada kesempatan yang sama.

Frans juga senang bisa menjadi teman bicara Kevin. ”Waktu kecil itu memang diajari lihat program,” kenang Frans.

Editor : Edy Pramana

Reporter : (*/c19/ttg)

Saksikan video menarik berikut ini:


Close Ads