Dinas Pekerjaan Umum (PU) Gresik punya pasukan khusus untuk membersihkan saluran drainase agar tidak memicu banjir. Mirip pasukan oranye di Jakarta.
UMAR WIRAHADI
MENGENAKAN kaus lengan panjang biru-hitam dan bot, belasan lelaki menyusuri Kali Towo, Kelurahan Lumpur, Selasa (18/4). Mereka langsung memunguti bermacam-macam sampah yang berserakan di selokan. Mulai plastik, pohon pisang, hingga kasur bekas. Tumpukan barang bekas itu menghambat aliran air.
Sampah-sampah tersebut kemudian diangkut ke bak mobil terbuka untuk dibawa ke tempat pembuangan akhir (TPA) di kawasan Ngipik. ”Setiap membersihkan saluran, kami temukan banyak macam sampah,” kata Ubaidillah, komandan petugas kebersihan yang berjuluk Pasukan Biru.
Setelah Kali Towo bersih, mereka bergeser ke selokan Kali Tutup, kawasan Pasar Gresik Kota. Daerah itu lebih parah lagi. Petugas menemukan bermacam-macam sampah yang berasal dari pasar.