Sabtu, 3 Juni 2023

Menhub Tinjau Progres Proyek KA Makassar-Parepare

- Sabtu, 28 Mei 2022 | 16:01 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) meninjau progres proyek KA Makassar–Parepare di Sulawesi Selatan, pada Sabtu (28/5). Kemenhub/Antara
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) meninjau progres proyek KA Makassar–Parepare di Sulawesi Selatan, pada Sabtu (28/5). Kemenhub/Antara

JawaPos.com–Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau progres proyek KA Makassar–Parepare di Sulawesi Selatan pada Sabtu (28/5). Proyek tersebut merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN).

Menhub mengatakan, dari tiga target utama penyelesaian proyek KA Makassar–Parepare, target pertama yang akan diselesaikan yaitu jalur KA Maros–Barru sepanjang kurang lebih 71 Km. Ditargetkan jalur yang dilalui delapan stasiun tersebut sudah bisa beroperasi melayani angkutan KA penumpang perintis pada Oktober, dengan tujuan Stasiun Maros ke Stasiun Barru (PP).

”Setelah dua tahun pandemi, ternyata perkembangan pembangunan proyek ini sangat signifikan. Direncanakan pada Oktober keretanya mulai beroperasi,” kata Budi Karya seperti dilansir dari Antara, Sabtu (28/5).

Menhub mengungkapkan, selain sebagai angkutan penumpang perintis, kereta itu juga akan difungsikan sebagai kereta wisata. Yakni menuju sejumlah objek wisata di Sulawesi Selatan yang potensial seperti di daerah Kabupaten Barru dan desa wisata Rammang-Rammang.

”Saya mendorong pemda bersama stakeholder pariwisata mengembangkan wisata disini, mulai dari kulinernya, juga pemandangan gunung, sawah, dan laut yang indah,” ujar Budi Karya.

Lebih lanjut Menhub mengatakan, target kedua yaitu menyelesaikan jalur KA yang menghubungkan ke Pelabuhan Garongkong dan pabrik Semen Tonasa (Maros–Pangkep–Barru) untuk melayani angkutan KA logistik serta perpanjangan jalur KA dari Stasiun Maros ke Stasiun Mandai, yang ditargetkan selesai pada Maret 2023.

KA logistik/barang dibutuhkan di Sulsel untuk mengangkut komoditas seperti Batubara, Semen, dan lainnya menuju ke Pelabuhan Garongkong. Dengan kolaborasi KA penumpang dan barang diharapkan jalur itu akan produktif dan mampu menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di Sulsel.

”Target ketiga yaitu melanjutkan pembangunan jalur KA dari Stasiun Barru ke Stasiun Pallanro,” tutur Budi Karya,

Sehingga, jalur KA bertambah menjadi sepanjang kurang lebih 110 km. membentang dari Stasiun Mandai (Makassar) sampai ke Stasiun Pallanro. Ditargetkan jalur tersebut akan beroperasi pada triwulan II 2024.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi komitmen pemerintah pusat untuk memastikan proyek strategis nasional (PSN) di wilayahnya. Pihaknya akan mendukung penyelesaian proyek seperti kepastian pembebasan lahan dan dukungan percepatan seperti pengembangan kawasan wisata dan dukungan lainnya.

”Ini terobosan dari pemerintahan Pak Presiden Jokowi melalui pak Menhub. Ini menjadi kereta pertama di Indonesia Timur. Mudah-mudahan peninggalan ini dapat memudahkan pergerakan masyarakat Sulsel,” papar Andi.

Menhub meninjau Stasiun Tenate Rilau dan menggunakan kereta inspeksi Kementerian Perhubungan menuju Stasiun Pelabuhan Garongkong, Kabupaten Barru. Turut hadir dalam peninjauan, Dirjen Perkeretaapian Zulfikri, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, dan Bupati Kabupaten Barru Suardi Saleh.

Editor: Latu Ratri Mubyarsah

Tags

Terkini

Gunung Bromo Jawa Timur Diselimuti Es

Jumat, 2 Juni 2023 | 18:24 WIB
X