JawaPos.com MEDAN - Krisis listrik dengan pemadaman bergilir yang sedang dihadapi masyarakat Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut) saat ini sepertinya belum dapat dipastikan kapan berakhir.
Bahkan pada malam natal dan tahun baru 2017, PT PLN pun tidak bisa memastikan aliran listrik dapat mengalir secara normal.
"Mereka (PLN) intinya memohon maaf terlebih dulu kepada masyarakat di Sumut, terkhusus di Kota Medan. Bahwa tidak ada jaminan listrik menyala terus jelang Natal dan tahun baru," kata anggota Komisi C DPRD Medan Andi Lumban Gaol yang dilansir Sumut Pos (Jawa Pos Group), Sabtu (16/12).
Hal itu diketahui Andi usai dia mengikuti kunjungan kerja ke PT PLN Area Medan, Selasa (13/12) lalu.
"Kebutuhan daya listrik di wilayah Sumbagut masih cukup tinggi, sementara cadangan energi itu-itu saja. Makanya mereka tak bisa menggaransi byarpet tak terjadi," tambah Andi.
Dia menambahkan, sebelum masyarakat kembali kecewa kinerja dengan PLN atas byarpet nanti, perusahaan plat merah tersebut memohon maaf terlebih dahulu. (prn/ila/iil/JPG)